<p>Sulit bernapas dan sering batuk ternyata tidak selalu menjadi gejala Covid-19.</p> <p>Ternyata, pneumonia bisa menjadi penyebabnya.</p> <p>Ketahui apa itu pneumonia, penyebab, beserta gejalanya berikut ini.</p> <h2>Apa itu pneumonia</h2> <p>Dilansir dari <em>Cleveland Clinic</em>, pneumonia adalah infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur.</p> <p>Jaringan saraf penderita penyakit pneumonia akan membengkak dan menyebabkan munculnya cairan atau nanah di dalam paru-paru.</p> <p>Infeksi yang terjadi bisa menyerang salah satu atau kedua paru-paru sehingga gejala yang dirasakan akan bervariasi, mulai dari yang ringan hingga sangat parah.</p> <h2>Penyebab pneumonia</h2> <p>Bakteri, virus, dan jamur adalah penyebab utama pneumonia.</p> <p>Dilansir dari <em>MedlinePlus</em>, bakteri adalah penyebab pneumonia yang sering dialami dan biasanya akan menjadi parah ketika terkena infeksi virus tertentu, seperti demam atau flu.</p> <p>Beberapa bakteri yang menyebabkan pneumonia, seperti:</p> <ul> <li><em>Streptococcus pneumoniae.</em></li> <li><em>Legionella pneumophila</em>, atau sering disebut penyakit<em> Legionnaires.</em></li> <li><em>Mycoplasma pneumoniae.</em></li> <li><em>Chlamydia pneumoniae.</em></li> <li><em>Haemophilus influenzae.</em></li> </ul> <p>Virus juga bisa menyerang saluran pernapasan sehingga menyebabkan pneumonia.</p> <p>Ketika seseorang terserang pneumonia yang disebabkan oleh virus, kemungkinan untuk mengalami pneumonia karena bakteri juga besar.</p> <p>Berikut adalah beberapa virus penyebab pneumonia, seperti:</p> <ul> <li>Virus sinsitium saluran pernapasan (RSV).</li> <li>Virus penyebab demam atau flu.</li> <li><em>SARS-CoV-2</em>, atau virus penyebab Covid-19.</li> </ul> <p>Sedangkan pneumonia yang disebabkan oleh jamur biasanya akan menyerang orang-orang yang memiliki penyakit kronis atau sistem imun yang lemah, seperti:</p> <ul> <li><em>Pneumonia pneumocystis.</em></li> <li><em>Coccidioidomycosis</em> yang menyebabkan <em>valley fever</em>.</li> <li><em>Histoplasmosis.</em></li> <li><em>Cryptococcus.</em></li> </ul> <h2>Gejala pneumonia</h2> <p>Menurut <em>NHS</em>, gejala pneumonia biasanya akan muncul secara tiba-tiba, bahkan dalam waktu 24 hingga 48 jam.</p> <p>Namun, gejala pneumonia juga akan muncul secara perlahan dalam beberapa hari pada sebagian orang.</p> <p>Beberapa gejala pneumonia yang sering muncul, seperti:</p> <ul> <li>Batuk kering atau batuk berdahak.</li> <li>Kesulitan untuk bernapas, bahkan ketika beristirahat.</li> <li>Detak jantung yang cepat.</li> <li>Suhu tubuh tinggi.</li> <li>Merasa tidak enak badan.</li> <li>Berkeringat atau menggigil kedinginan.</li> <li>Kehilangan nafsu makan.</li> <li>Nyeri pada bagian dada yang akan semakin parah ketika bernapas atau batuk.</li> </ul> <p>Sedangkan untuk gejala pneumonia yang jarang muncul, seperti:</p> <ul> <li>Batuk berdarah.</li> <li>Sakit kepala.</li> <li>Kelelahan.</li> <li>Merasa sakit.</li> <li>Mengi.</li> <li>Nyeri pada otot atau sendi.</li> <li>Merasa bingung atau kehilangan arah, khususnya pada orang tua.</li> </ul> <p>Dengan mengetahui apa itu pneumonia, penyebab, beserta gejalanya, akan meningkatkan kesadaran mengenai penyakit ini.</p> <p>Terlebih lagi, penyakit pneumonia bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak, sehingga tingkat kewaspadaan perlu semakin ditingkatkan.</p> <p>Segera datangi pusat kesehatan ketika muncul gejala pneumonia di atas agar tidak semakin parah.</p> <p> </p> <p>Source<br /> <a href="https://health.kompas.com/read/22L10210000968/mengenal-apa-itu-pneumonia-penyebab-dan-gejalanya?page=all#page2">klikdisini</a></p>
Mengenal Apa itu Pneumonia, Penyebab, dan Gejalanya
10 Dec 2022